Gunung Merapi
Sulit dipungkiri kalau Jogja selalu punya tempat istimewa di kalangan traveler. Beragam destinasi wisata populer tak pernah sepi saat musim liburan atau akhir pekan. Salah satu yang tak boleh dilewatkan adalah kawasan wisata yang berada di area Gunung Merapi.
Sebagai salah satu gunung terindah di Indonesia, Gunung Merapi memang kerap jadi tujuan jalan-jalan. Baik pendakian maupun wisata alam dan budaya lainnya tersedia di area ini. Makanya kalau kamu bingung mau liburan ke mana saat berada di Gunung Merapi, simak destinasi wisata recommended berikut, ya.
Destinasi Wisata Sekitar Gunung Merapi
1. Gunung Merapi
Pemandangan saat melakukan pendakian di Gunung Merapi memang tak kalah memikat. Makanya, kalangan pendaki gunung sulit untuk mengabaikan jalur pendakian di sini. Gunung dengan ketinggian 2.930 meter di atas permukaan laut ini memiliki medan yang cukup berat. Jadi kalau ingin merasakan tantangan, kamu bisa memilih gunung dengan medan jalan berpasir, berbatu, dan berdebu ini. Tapi kalau kamu sabar dan pantang menyerah, pasti bakal bisa menaklukkan Gunung Merapi, kok. Oh ya, pastikan terlebih dahulu status keamanan Gunung Merapi sebelum mendaki, ya.
2. Bunker Kaliadem
Spot wisata menarik berupa bunker atau lubang bawah tanah ini merupakan bekas tempat perlindungan saat Merapi mengeluarkan awan panas. Bunker ini pernah digunakan oleh penduduk setempat di Desa Kepuharjo, Cangkringan. Kalau ingin tahu sejarahnya, pemandu wisata akan mengisahkan cerita pilu korban yang tertimbun oleh material Gunung Merapi. Terdapat sejumlah spot foto untuk mengabadikan diri di kawasan bunker, lengkap dengan gerbang bunga dan saung tua.
3. Jeep Lava Tour
Tak kalah serunya adalah perjalanan dengan menyewa mobil jeep dalam paket Jeep Lava Tour. Paket wisata ini akan membawamu berpetualang di kawasan Wisata Gunung Merapi. Harganya pun cukup terjangkau dengan tarif berkisar antara Rp. 350.000 hingga Rp. 600.000. Jangan lupa untuk memakai masker supaya debu dari pasir yang beterbangan tidak mengganggu aktivitas, ya. Pastinya perjalanan dengan jeep akan bikin liburan di Gunung Merapi makin terasa berkesan, deh.
4. Museum Ullen Sentalu
Museum terbaik di Indonesia versi National Geographic 2015 ini juga tak boleh absen saat berkunjung ke kaki Gunung Merapi. Desain arsitektur eksterior dan tampilan interiornya yang eksotik menjadikan museum ini begitu menawan. menobatkan Museum Ullen Sentalu sebagai museum terbaik di Indonesia pada tahun 2015. Sesuai dengan fungsinya sebagai museum, destinasi ini menyimpan berbagai peninggalan sejarah dan kebudayaan Jawa. Di antaranya, warisan keluarga Keraton Yogyakarta dengan sajian minuman khas Jogja berupa wedang anget. Meminum minuman hangat di antara suasana dingin pasti terasa menyegarkan, kan?
5. Museum Sisa Hartaku
Kalau ingin Wisata dan merasakan fenomena meletusnya Gunung Merapi, coba deh berkunjung ke Museum Sisa Hartaku. Museum ini menyimpan peninggalan warga setempat yang tersisa setelah bencana. Di antaranya ialah sepeda motor, meja, kursi, TV, peralatan dapur, hingga hewan ternak. Bahkan, bangunannya pun merupakan bekas rumah warga yang hanya menyisakan dinding saja. Parah juga, ya.
6. Museum Gunung Merapi
Masih ada lagi museum yang harus kamu kunjungi saat berada di kawasan Gunung Merapi. Betul, Museum Gunung Merapi. Museum ini merupakan wahana geowisata dan edukasi konservasi yang berkelanjutan. Berlokasi di Jalan Boyong, Dusun Banteng, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, kamu akan belajar tentang Merapi. Mulai dari ilmu kebencanaan gunung api, gempa bumi, hingga bencana alam lainnya bisa kamu pelajari di museum ini, lho.
7. Bukit Klangon
Ingin menyaksikan panorama Gunung Merapi dari spot terbaik? Nah, kamu bisa datang ke gardu pandang setinggi 5 meter di Bukit Klangon. Gardu pandang berbahan bambu ini merupakan pilihan tepat untuk melihat sunrise dengan latar Gunung Merapi. Sebaiknya datang sepagi mungkin supaya tidak kelewatan momen matahari terbit, ya. Tak hanya digemari kalangan wisatawan, pembalap sepeda gunung juga kerap beradu di lintasan sirkuit downhill di sekitar Bukit Klangon.
8. Stonehenge Jogja
Sekarang kamu tidak perlu lagi jauh-jauh untuk menikmati warisan budaya Stonehenge ke Wiltshire, Inggris . Soalnya, Jogja pun punya tempat wisata serupa di kawasan Gunung Merapi. Replika Stonehenge ini berlokasi tepat di kaki Gunung Merapi, yaitu Desa Cangkringan. Menarik, kan?
Baca Juga : Manikmati Eksotisme Pantai Glagah Yogyakarta (2019)
9. Merapi Park
Tak hanya Stonehenge, sejumlah landmark monumental dari sejumlah negara juga berada di kaki Gunung Merapi. Tepatnya di Taman Wisata Merapi Park, kamu bisa menemukan replika ikonik terkenal dunia. Di antaranya adalah Menara Pisa, Menara Eiffel, Big Ben, dan Patung Liberty. Memang ukurannya tidak seperti aslinya, tapi bangunan replika ini semakin indah dengan latar Gunung Merapi yang kokoh. Kamu pun bisa piknik bersama keluarga atau teman-teman di atas rerumputan hijau dengan bunga-bunga indahnya.
10. The Lost World Castle
Meski berada di kawasan rawan bencana, The Lost World Castle tetap diminati oleh berbagai wisatawan. Karena lokasinya sempat terkena dampak gunung meletus, batu sisa erupsinya pun dijadikan bahan baku bangunan berupa kastil. The Lost World Castle inilah yang memiliki beragam spot menarik, seperti Paradise Gate dan Latar Sayap. Tapi, ingat untuk tetap waspada kalau berkunjung ke sini, ya.
11. Tlogo Putri
Berada di kawasan lereng selatan Merapi, Tlogo Putri merupakan kawasan wisata terpadu dengan adanya Kalikuning, Watu Kemloso, dan Air terjun Tlogo Muncar. Pengunjung pun bisa menikmati pertunjukan seni gratis di sini. Seni pertunjukan tersebut berupa grup kesenian yang menampilkan campur sari, topeng ireng, jathilan, kubro siswo, orkes melayu, hingga dangdutan. Tidak akan ada bosan-bosannya, deh.
iMakin berminat untuk segera wisata ke kawasan Gunung Merapi? Karena kamu sudah tahu tempat-tempat yang harus didatangi, sekarang kamu juga harus tahu cara mendapatkan tiket pesawat murah ke Jogja, ya. Mudah kok, cukup mengakses situs Tripcetera saja. Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan penawaran hotel terbaik dari Tripcetera. Komplit, kan?